Ketahui Perbedaan SNBP dan SNBT 2024, Jangan Sampe Salah Daftar

SNBP, yang merupakan singkatan dari Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi, adalah jalur seleksi dalam Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) yang menitikberatkan pada prestasi akademik calon mahasiswa. Dalam proses ini, panitia seleksi akan melakukan penelusuran mendalam terhadap rekam jejak prestasi siswa, mulai dari hasil rapor hingga portofolio akademik dan non-akademik mereka. Prestasi tidak hanya diukur dari sisi akademik, tetapi juga melibatkan kontribusi siswa di luar kelas, seperti kegiatan ekstrakurikuler dan prestasi non-akademik lainnya. Selain itu, kinerja sekolah tempat siswa berasal juga menjadi faktor penentu dalam menilai keseluruhan prestasi calon mahasiswa melalui jalur SNBP.

SNBP menekankan bahwa pencapaian calon mahasiswa tidak hanya tercermin dari nilai akademis semata, melainkan juga dari berbagai aspek kehidupan siswa. Dengan menggali lebih dalam ke dalam rekam jejak prestasi, jalur ini memberikan gambaran komprehensif tentang kemampuan dan potensi siswa yang melampaui keberhasilan di ruang kelas. Oleh karena itu, para calon mahasiswa yang ingin sukses melalui jalur SNBP perlu memastikan bahwa tidak hanya prestasi akademik mereka yang bersinar, tetapi juga kontribusi dan keberhasilan mereka di bidang lain turut diungkapkan secara jelas dan meyakinkan dalam proses seleksi ini.

SNBP 2024

1. Siswa SMA/SMK/MA kelas terakhir (kelas XII) pada tahun 2024 dengan prestasi unggul.
2. Warga Negara Indonesia (WNI) dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK).
3. Memiliki NISN dan terdaftar di PDSS.
4. Memiliki nilai rapor yang diisikan di PDSS.
5. Kesehatan yang memadai.
6. Memenuhi persyaratan PTN yang dituju.

SNBT 2024

1. Memiliki Akun SNPMB Siswa dan melakukan Registrasi di Portal SNPMB.
2. Warga Negara Indonesia (WNI) dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK).
3. Siswa SMA/SMK/MA Kelas 12 pada tahun 2024 atau Peserta didik Paket C tahun 2024 dengan umur maksimal 22 tahun (per 1 Juli 2024).
4. Membawa surat keterangan siswa kelas 12 bagi yang belum memiliki ijazah.
5. Lulusan SMA sederajat dari luar negeri harus memiliki ijazah yang sudah disetarakan.
6. Kesehatan memadai.
7. Bagi peserta berkebutuhan khusus tunanetra, wajib mengunggah Surat Pernyataan Tuna Netra.
8. Membayar biaya UTBK.